Setiap pagi para ibu tentu sibuk dengan aktifitas domestik. Seperti membersihkan rumah, masak, menyiapkan suami berangkat kerja, mengantar anak sekolah dan bagi ibu yang bekerja di ranah publik ia pun harus menyiapkan keperluan-nya untuk bekerja.
Kali ini saya akan membahas tentang memasak 30 menit. Biasanya pagi hari karena “keriweuhan” saya dengan mengurus balita sering kali membeli lauk atau bubur dengan jasa online untuk sarapan. Semakin lama saya mulai bosan. Kadang kalau pun masak pagi saya hanya bisa menyajikan nasi goreng, telor dadar, tahu goreng, yang tidak membutuhkan waktu lama untuk memasak.
Namun, beberapa minggu ini saya mulai melakukan agenda baru dalam daftar aktivitas harian saya. Yaitu memasak 30 menit. Ternyata setelah melakukan ini selama satu minggu menu sarapan saya bisa lebih bervariasi.
Saya membuat jadwal menu yang saya buat selama seminggu ini:
Senin
Ayam chicken wing home made
Oseng kangkung
Tahu goreng
Selasa
Sop ikan kerapu
Tahu goreng
Rabu
Ayam asam manis
Oseng jamur
Dadar telur
Kamis
Oseng kangkung sapi
Telor balado
Tahu isi
Jumat
Soto ayam
Goreng tempe
Sabtu
Steam boat rumahan ala saya
Minggu
Goreng ayam lengkuas
Oseng wortel brokoli
Sambal
Menu-menu di atas merupakan salah satu contoh yang saya buat selama minggu kemarin. Supaya kita tidak bosan maka setiap minggu saya ganti menunya.
Bagaimana memaksimalkan 30 menit di dapur?. Untuk menu yang memerlukan waktu yang cukup lama maka saya mempersiapkan di malam hari misal ayam ungkep saya bumbuin ayam di malam hari kemudian masukan ke dalam kulkas. Sehingga ketika pagi kita tinggal mengorengnya.
Yuk muai hidup sehat dengan mulai memasak sendiri makanan rumah.
#writingchallenge
#iipsoloraya
Menu sarapan 30 menit
Selasa, 21 November 2017
0 comments